J akarta - Untuk mengetahui apa sebenarnya hubungan antara UHAMKA (Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA) dengan Muhammadiyah tidak bisa ...
Jakarta - Untuk mengetahui apa sebenarnya hubungan antara UHAMKA (Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA) dengan Muhammadiyah tidak bisa lepas dari sejarah pendirian UHAMKA itu sendiri. Secara garis besar, UHAMKA merupakan bagian dari amal usaha Muhammadiyah dalam bidang pendidikan. Dengan kata lain, UHAMKA merupakan salah satu perguruan tinggi swasta miliki Persyarikatan Muhammadiyah. Untuk lebih jelasnya, berikut sejarah berdirinya UHAMKA sekaligus ikhwal penggunaan nama HAMKA.
# Sejarah Berdirinya UHAMKA
UHAMKA merupakan perguruan tinggi yang berlandaskan akidah Islam dengan sumber hukum al-Qur'an dan as-Sunah, serta tetap berasaskan pada Pancasila maupun UUD 1945. Berikut ini proses pendirian UHAMKA:
- Pada tahun 1957, diresmikan dengan nama Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG).
- Pada tahun 1958, diubah menjadi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang menginduk pada UMJ (Universitas Muhammadiyah Jakarta)
- Pada tahun1965, berdiri sendiri dengan nama IKIP Muhammadiyah Jakarta (IKIP-MJ).
- Pada tahun 1979 – 1990, dipercaya pemerintah untuk mengelola Program Diploma Proyek Pendidikan Tenaga Kependidikan.
- Pada tahun 1990 – 1997, dipercaya kembali untuk mengelola Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), D2, yang berlanjut hingga tahun 2007.
- Pada tahun 1997, IKIP-MJ dikonversi menjadi Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA berdasarkan surat keputusan Dirjen Dikti Depdikbud No. 138/DIKTI/Kep/1997.
- Pada tahun 2007, dipercaya untuk menyelenggarakan Program PGSD S1 Reguler, Program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), dan Program Sertifikasi Guru dan Pendidikan Profesi Guru.
# Sejarah Penamaan HAMKA
Prof. DR. Haji Abdul Malik Karim Amrullah (HAMKA) merupakan salah satu Pahlawan Nasional Indonesia. HAMKA mempunyai semangat luar biasa dalam belajar, bahkan hingga akhir hayat. Sosoknya sangat multidimensi dalam berbagai keahlian, baik ulama, intelektual, sastrawan, wartawan, sekaligus mubaligh Muhammadiyah yang ulung. Seluruh kemampuan beliu sekaligus dedikasinya yang tinggi terhadap dunia pendidikan Indonesia yang berlandaskan nafas Islam inilah yang kemudian mengilhami para tokoh Muhammadiyah untuk menjadikannya sebagai nama lembaga pendidikan di Muhammadiyah. Tentu saja, penggunaan nama besar ini sudah sepertujuan oleh keluarga besar HAMKA sendiri. Peresmian nama tersebut berlangsung pada tanggal 11 Juni 1997.
Untuk mengetahui apa sebenarnya hubungan antara UHAMKA (Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA) dengan Muhammadiyah tidak bisa lepas dari sejarah pendirian UHAMKA itu sendiri. Secara garis besar, UHAMKA merupakan bagian dari amal usaha Muhammadiyah dalam bidang pendidikan. Dengan kata lain, UHAMKA merupakan salah satu perguruan tinggi swasta miliki Persyarikatan Muhammadiyah. Untuk lebih jelasnya, berikut sejarah berdirinya UHAMKA sekaligus ikhwal penggunaan nama HAMKA.
# Sejarah Berdirinya UHAMKA
UHAMKA merupakan perguruan tinggi yang berlandaskan akidah Islam dengan sumber hukum al-Qur'an dan as-Sunah, serta tetap berasaskan pada Pancasila maupun UUD 1945. Berikut ini proses pendirian UHAMKA:
- Pada tahun 1957, diresmikan dengan nama Perguruan Tinggi Pendidikan Guru (PTPG).
- Pada tahun 1958, diubah menjadi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) yang menginduk pada UMJ (Universitas Muhammadiyah Jakarta).
- Pada tahun1965, berdiri sendiri dengan nama IKIP Muhammadiyah Jakarta (IKIP-MJ).
- Pada tahun 1979 – 1990, dipercaya pemerintah untuk mengelola Program Diploma Proyek Pendidikan Tenaga Kependidikan.
- Pada tahun 1990 – 1997, dipercaya kembali untuk mengelola Program Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD), D2, yang berlanjut hingga tahun 2007.
- Pada tahun 1997, IKIP-MJ dikonversi menjadi Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA berdasarkan surat keputusan Dirjen Dikti Depdikbud No. 138/DIKTI/Kep/1997.
- Pada tahun 2007, dipercaya untuk menyelenggarakan Program PGSD S1 Reguler, Program Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), dan Program Sertifikasi Guru dan Pendidikan Profesi Guru.
# Sejarah Penamaan HAMKA
Prof. DR. Haji Abdul Malik Karim Amrullah (HAMKA) merupakan salah satu Pahlawan Nasional Indonesia. HAMKA mempunyai semangat luar biasa dalam belajar, bahkan hingga akhir hayat. Sosoknya sangat multidimensi dalam berbagai keahlian, baik ulama, intelektual, sastrawan, wartawan, sekaligus mubaligh Muhammadiyah yang ulung. Seluruh kemampuan beliu sekaligus dedikasinya yang tinggi terhadap dunia pendidikan Indonesia yang berlandaskan nafas Islam inilah yang kemudian mengilhami para tokoh Muhammadiyah untuk menjadikannya sebagai nama lembaga pendidikan di Muhammadiyah. Tentu saja, penggunaan nama besar ini sudah sepertujuan oleh keluarga besar HAMKA sendiri. Peresmian nama tersebut berlangsung pada tanggal 11 Juni 1997.